Aksi Bersih Pantai dan Penghijauan
Tarakan (13/03)
. Sekitar 30 orang Rover Ranger Aswawarman ikut penghijauan dan bersih pantai sehubungan dengan peringatan Hari Bhakti Rimbawan 2009. Kegiatan dipusatkan di daerah pantai amal dengan mengelar aksi ini diharapkan Rover Ranger Aswawarman yang tergabung dalam Satuan Karya Wana Bakti timbul rasa peduli terhadap kelestarian alam. Menjaga kebersihan di manapun berada. Kegiatan di Pantai Amal ini dimana pantai Amal merupakan objek pariwisata sehingga perlu pembenahan atau kesadaran untuk menjaga kebersihan dengan membuang sampah pada tempatnya. Tidak hanya itu penanaman di daerah pantai untuk mengurangi dampak abrasi pantai yang semakin meningkat.
Pada kesempatan ini dikenalkan juga cara pembuatan pupuk dari Dinas Kehutanan Pertambangan dan Energi, diharapkan peserta dapat memilah sampah yang bisa didaur ulang dan tidak. Antusias peserta sangat besar dan ilmu ini wajib untuk diketahui dan dikembangkan. Menurut Kak Harri sebagai pembina Gudep bahwa Pantai ini tidak hanya kita pakai/perhatikan ketika kemah saja tapi kita juga harus turut peduli dengan lingkungan pantai juga. Sebagian dari keanggotaan Aswawarman merupakan warga dari Satuan Karya Wana Bakti jadi harus ikut peran aktif dan menjadi contoh penegak kedisplinan tentang lingkungan alam sekitar berdasarkan Dasa Darma Pramuka ke 2 yakni cinta alam dan kasih sayang sesama manusia masih menurut Kak Harri.
Kegiatan ini juga diikuti seluruh pegawai dilingkungan Dishutamben, Gudep Mulawarman dan Al Khairat. Rencananya kegiatan ditutup dengan perkemahan di Buper depan taman anggrek.
. Sekitar 30 orang Rover Ranger Aswawarman ikut penghijauan dan bersih pantai sehubungan dengan peringatan Hari Bhakti Rimbawan 2009. Kegiatan dipusatkan di daerah pantai amal dengan mengelar aksi ini diharapkan Rover Ranger Aswawarman yang tergabung dalam Satuan Karya Wana Bakti timbul rasa peduli terhadap kelestarian alam. Menjaga kebersihan di manapun berada. Kegiatan di Pantai Amal ini dimana pantai Amal merupakan objek pariwisata sehingga perlu pembenahan atau kesadaran untuk menjaga kebersihan dengan membuang sampah pada tempatnya. Tidak hanya itu penanaman di daerah pantai untuk mengurangi dampak abrasi pantai yang semakin meningkat.
Pada kesempatan ini dikenalkan juga cara pembuatan pupuk dari Dinas Kehutanan Pertambangan dan Energi, diharapkan peserta dapat memilah sampah yang bisa didaur ulang dan tidak. Antusias peserta sangat besar dan ilmu ini wajib untuk diketahui dan dikembangkan. Menurut Kak Harri sebagai pembina Gudep bahwa Pantai ini tidak hanya kita pakai/perhatikan ketika kemah saja tapi kita juga harus turut peduli dengan lingkungan pantai juga. Sebagian dari keanggotaan Aswawarman merupakan warga dari Satuan Karya Wana Bakti jadi harus ikut peran aktif dan menjadi contoh penegak kedisplinan tentang lingkungan alam sekitar berdasarkan Dasa Darma Pramuka ke 2 yakni cinta alam dan kasih sayang sesama manusia masih menurut Kak Harri.
Kegiatan ini juga diikuti seluruh pegawai dilingkungan Dishutamben, Gudep Mulawarman dan Al Khairat. Rencananya kegiatan ditutup dengan perkemahan di Buper depan taman anggrek.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar